Depok – Wakil Kepala Cabang (Kacab) Bank BNI Universitas Indonesia (UI) Depok Elke Meliala mengatakan, pihaknya akan menjadi salah satu yang mendukung pembiayaan pinjaman melalui koperasi untuk pelaku UMKM di Kota Depok. Nantinya, fasilitas pembiayaan pinjaman tersebut dilihat dari potensi produk pelaku UMKM.
“Dukungan lebih ke pembiayaan pemberian pinjaman kepada pelaku UMKM. Namun, kami akan melihat potensi produk pelaku UMKM itu,” kata Elke Meliala saat menjadi pembicara dalam kegiatan pelatihan pembekalan peningkatan dukungan pembiayaan koperasi tahun 2019 di Gedung Balai Latihan Koperasi (Balatkop) jalan Bahagia Raya, Sukmajaya Depok, Senin (17/7/2019) pagi.
Adapun syarat pembiayaan pinjaman kepada pelaku UMKM akan dilakukan melalui Clustering dan monitoring.
“Selain melakukan Clustering dan monitoring kepada pelaku UMKM. Syarat lain mereka minimal sudah enam bulan berjalan dalam memproduksi UMKM, dan harus punya SKU,” jelasnya kepada sinardepok.com.
Sementara untuk pinjaman KUR ada 2 jenis yaitu, pinjaman KUR mikro dengan nilai 25 juta tidak perlu pakai agunan. Sedangkan pinjaman KUR ritel sampai dengan 500 juta memerlukan agunan bersertifikat.
“Jadi, saya harapkan agar masyarakat khususnya pelaku UMKM jangan pernah takut untuk datang ke Bank. Untuk melakukan pinjaman pelaku UMKM tidak harus memiliki rekening di bank dulu,” ujarnya.
(dik/po/sinde)
