DEPOK, SINDE – Komisi IX DPR RI bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI mengadakan kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat terkait penggunaan alat kesehatan (alkes) dan Pembekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT) .
“Program KIE merupakan hasil kerja sama antara Kemenkes dengan Komisi IX dalam rangka memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kesehatan,” kata Anggota Komisi IX DPR RI, Wenny Haryanto di sela kegiatan KIE penggunaan alkes dan PKRT di Kota Depok, Kamis (20/10/2022).
Ia mengatakan kegiatan sosialisasi ini untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam menggunakan Alkes dan PKRT dengan benar dan aman, sehingga dapat terhindar dari efek kesalahan penggunaan Alkes dan PKRT.
“Salah satu mewujudkan masyarakat yang sehat, bisa melalui cara memberikan informasi yang benar kepada masyarakat tentang penggunaan alat kesehatan (alkes), serta juga ada edukasi ke masyarakat agar terbentuk pemahaman yang benar tentang penggunaan alat kesehatan dan PKRT yang aman,” ujar politisi Golkar tersebut.
Wenny juga berharap program KIE ini bisa diperluas dan digencarkan karena penting bagi masyarakat, jangan sampai ada masyarakat yang salah dalam menggunakan alat kesehatan dan PKRT. Bahkan, dirinya mengajak masyarakat untuk menerapkan Germas.
“Kita mengenal istilah, lebih baik mencegah dari pada mengobati dan kami harap ini menjadi motivasi bagi Kemenkes dalam melaksanakan program KIE. Apalagi sekarang banyak sekali alat kesehatan dan PKRT yang beredar. Karena, menjaga kesehatan adalah investasi,” imbuhnya.
Senada dengan Kemenkes RI, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Kota Depok Juri Hendrajadi menjelaskan, banyaknya alkes yang beredar harus dibarengi dengan pengetahuan dari masyarakat.
“Banyaknya iklan penjualan berbagai alkes bisa membuat masyarakat termotivasi untuk membeli, masalahnya apakah masyarakat tahu bahwa produk yang diiklankan itu benar benar merupakan produk kesehatan, atau bukan. Nah ini pentingnya program KIE agar bisa memberikan informasi yang benar kepada masyarakat,” katanya.
Juri juga menambahkan agar masyarakat menggunakan Alkes dan PKRT dengan aman dan benar.
“Sesuai yang disampaikan Anggota Komisi IX DPR RI Ibu Wenny Haryanto sebelumnya, penggunaan Alkes dan PKRT dengan aman dan benar. Pastikan ada izin edar dari Kemenkes, petunjuk penggunaan, keamanan kemasan, tempat menyimpan jauhkan dari anak anak, ekonomis sesuai dengan kebutuhan, jangan mudah percaya dengan allkes atau produk kesehatan yang diiklankan dengan berlebihan,” katanya.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh ratusan peserta dari beberapa elemen masyarakat, seperti kader PKK, kader posyandu, ibu-ibu, karang taruna, pemuda-pemudi, tokoh masyarakat, tokoh agama, mahasiswa, dan RT/RW di wilayah Kecamatan Cinere Kota Depok.
Selain itu juga dihadiri Direktorat Pengawasan Alat Kesehatan Kemenkes RI Meli Juwitasari, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan 2022 Provinsi Jawa Barat Juanita Patrisia Fatimah, Kapolsek Cinere Kota Depok Kompol Jun Nurhaida Tampubolon.
(po/SINDE)