Depok, SINDE – Alat peraga kampanye (APK) baliho Caleg DPRD Kota Depok Dapil 6 Sawangan, Bojong Sari, dan Cipayung (Saboci) dari PKS Ela Dahlia kembali dipasang relawan dan tim pemenangan pasca dirusak oleh oknum tak bertanggung jawab.
Habibillah Ketua Umum Tim Pemenangan Ela Dahlia mengatakan, pihaknya telah kembali memasang baliho Caleg Ela Dahlia yang sempat dirusak oleh oknum di sejumlah titik wilayah Sawangan dan Bojong Sari.
“Hari ini kami memerintahkan relawan 11 untuk kembali memasang baliho Ela Dahlia du sejumlah titik. Ada 47 titik yang dirusak, kesemuanya satgas kami akan pasang kembali baliho Ela Dahlia,” ungkap Habibi saat berada di posko Relawan 11 belum lama ini.
Habibi mengatakan, pihaknya kembali bersemangat memperjuangkan Ela Dahlia sebagai Caleg Anggota DPRD Kota Depok pada pileg 2024 mendatang. Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada pihak masyarakat yang selama ini telah mendukung atas insiden perobekan APK tersebut.
“Kejadian pengerusakan ini, kita ambil hikmahnya. Ternyata relawan dan Kader Ela Dahlia semakin antusias dan solid. Kami mengucapkan terimakasih atas semua pihak yang telah mendukung dan berjuang bersama untuk Ela Dahlia,” ujar Habibi.
Sementara untuk laporan perusakan baliho Ela Dahlia pihak relawan 11 terus mengawal penanganan kasus yang saat ini sudah berada di meja Lembaga Pengawas Pemilu (Gakkumdu). Sebelumnya, kasus ini sudah dilaporkan melalui Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) Sawangan dan Bojongsari.
“Tragedi perusakan 47 APK ini telah mengundang perhatian dari berbagai pihak, termasuk tokoh-tokoh masyarakat ikut mendorong pihak penegak hukum untuk bisa menggungkapkan kasus ini secara terang benderang. Tujuannya agar menjadi efek jera kepada siapapun yang melakukannya, jangan ada pembiaran. Masyarakat juga berharap aparat penegak hukum bisa ungkap siapa otak pelaku intelektual dibelakangnya,”tegasnya.
Sebelumnya, kasus perusakan APK ini sudah menyita perhatian publik khusus masyarakat kota Depok dan tingkat nasional. Bukan hanya berdiri dan mengawasi penegak hukum bekerja, tim relawan 11 juga membantu untuk bergerak kelapangan untuk melakukan investigasi terutama di titik APK yang di rusak kepada saksi dan telusur melalui CCTV yang akan digunakan sebagai tambahan bukti demi kepentingan pengembangan kasus perusakan APK.
“Relawan 11 sejak paska perusakan terus mencari bukti untuk membantu penegak hukum. Hari ini tim relawan kembali kita tegakkan, kita kokohkan kembali, kita lanjutkan kembali, apapun kosekuensinya, kita akan buktikan bahwa gerakan politik kita tidak mudah dibungkam, APK boleh saja di rusak disobek, namun tidak akan menyurutkan semangat kita,”terangnya.
(Akhdan/SINDE)