Sinardepok.com – Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Rahman KH. Syukron Ma’mun angkat suara perihal dukungannya terkait Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Kota Depok yang akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang.
Syukron Ma’mun ketika ditemui di wilayah Kecamatan Bojongsari Depok menuturkan, dirinya senantiasa bakal mendoakan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Mohammad Idris – Imam Budi Hartono yang ikut kontestasi Pilkada Depok.
Kata dia, jika Idris-Imam terpilih dapat mampu mengemban amanah dengan baik dan diridhoi Allah SWT.
Syukron Ma’mun mengungkapkan, dukungan kepada Paslon Idris-Imam selalu teruntai dalam doa yang dia panjatkan. Hal itu dilakukan mengingat putrinya, Hj Qonita Lutfiyah saat ini telah mengambil sikap dukungannya.
Syukron Ma’mun pun menilai, doanya kepada Idris-Imam dilakukan dengan merujuk kepada pilihan sang putri, yang kini tergabung dalam Tim Pemenangan Paslon Idris-Imam.
“Saya meyakini, pilihan yang diambil putri saya tidak semata-mata atas nama politik. Pasti ada hal lain yang menjadi pertimbangannya,” kata Syukron Ma’mun.
Syukron Ma’mun yang juga salah satu pendiri Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia itu mengaku, baginya sang putrinya Qonita Lutfiyah merupakan pribadi yang begitu komitmen dalam memegang teguh pendirian.
“Seringkali dia (Qonita-red) curhat kepada saya perihal politik, yang pasti saya selalu bilang utamakan kebutuhan ummat,” katanya.
Kaitan mencari kriteria dalam memilih pemimpin daerah, ia mengungkapkan, Qonita Lutfiyah merupakan sosok wanita tangguh, yang tidak mudah goyah dan selalu memegang teguh pendirian.
Pria yang sudah malang melintang dalam studi agama tersebut membeberkan, saat ini dirinya mendukung penuh apa yang menjadi pilihan putrinya.
Bahkan dirinya sering mengingatkan agar putrinya selalu mendukung orang yang taat kepada Allah SWT. Karena, tambah dia, ketika seseorang taat kepada Allah maka dijamin akan lurus jalannya dengan bantuan-Nya.
Seperti diketahui, KH Syukron Ma’mun merupakan ulama tersohor di Indonesia. Sepak terjangnya dalam urusan agama Islam sudah tidak diragukan lagi.
Melihat dukungan besar orang tuanya itu, Qonita Lutfiyah mengaku sangatlah bersyukur. Ia meyakini kontestasi Pilkada tahun ini dapat dimenangkan pasangan Idris-Imam.
Sebagai seorang santri, Qonita mengaku yakin, doa sang ayahanda akan terkabul. Menurutnya, hal itu tidak lepas dari pengetahuannya saat menjadi seorang pelajar.
“Ridho Allah SWT, bergantung pada Ridho orang tua, karena itu saya optimis doa abi saya (KH Syukron Ma’mun-red) terkabul, pak Idris-Imam pasti menang,” paparnya.
Wanita yang juga menjabat sebagai ketua DPC PPP Kota Depok mengakui, dirinya intens berkomunikasi dengan ayahnya, terutama perihal politik yang ada di Kota Depok.
“Saya bilang ke abi tentang dukungan saya ke pak Idris-Imam, alhamdulillah doa beliau selalu menyertai. Jadi, saya rasa feeling saya lancar, komunikasi tidak ada yang terhambat,” katanya.
Sementara, Calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Imam Budi Hartono mengaku bersyukur pihaknya mendapat dukungan dari santri. Menurutnya, santri adalah orang yang paham agama, juga pembela negara sesungguhnya.
Kata Imam, karena mereka tinggal dan mendapatkan pendidikan di Pesantren, sehingga sangat kenal tentang ajaran agama Islam.
“Sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia tidak lepas dari perjuangan para santri. Sehingga, banyak juga santri yang bergelar pahlawan,” pungkasnya.
Imam berharap, Peringatan Hari Santri Nasional Kota Depok ini semoga Kota Depok semakin religius dan mendapatkan curahan dari rahmat dari Allah SWT.
“Mudah-mudahan, peringatan hari santri kali ini Depok bisa semakin religius dan maju,” tutupnya.
(po/hs/SINDE)
